Liputan76.com - Motor starter adalah perangkat penting yang digunakan untuk menghidupkan mesin kendaraan. Saat kunci kontak diputar, motor starter bekerja untuk memutar mesin sehingga mesin dapat menyala. Motor starter terdiri dari beberapa komponen utama yang masing-masing memiliki fungsi khusus.
Komponen-Komponen Motor Starter
Berikut adalah komponen-komponen utama motor starter dan fungsinya:
- Solenoid Starter:
- Fungsi: Solenoid starter berfungsi sebagai saklar elektromagnetik yang menghubungkan arus listrik dari baterai ke motor starter. Ketika kunci kontak diputar, solenoid starter akan menarik plunger yang menghubungkan kontak listrik, memungkinkan arus mengalir ke motor starter.
- Motor Listrik:
- Fungsi: Motor listrik adalah komponen utama yang menghasilkan tenaga untuk memutar mesin. Motor listrik bekerja berdasarkan prinsip elektromagnetik, di mana arus listrik yang mengalir melalui kumparan di dalam motor menghasilkan medan magnet yang memutar rotor.
- Bendix Gear:
- Fungsi: Bendix gear adalah komponen yang menghubungkan motor starter dengan flywheel mesin. Ketika motor starter berputar, bendix gear akan maju dan menyatu dengan flywheel untuk memutar mesin. Setelah mesin menyala, bendix gear akan kembali ke posisi semula.
- Flywheel:
- Fungsi: Flywheel adalah roda gigi besar yang terhubung dengan poros engkol mesin. Flywheel berfungsi untuk menerima tenaga dari bendix gear dan memutar mesin sehingga mesin dapat menyala.
- Brush dan Komutator:
- Fungsi: Brush dan komutator adalah komponen yang memungkinkan arus listrik mengalir ke kumparan motor. Brush adalah bahan karbon yang menyentuh komutator, yang merupakan bagian berputar di dalam motor. Kombinasi ini memungkinkan arus listrik mengalir terus-menerus saat motor berputar.
Cara Merawat Motor Starter
Perawatan motor starter sangat penting untuk memastikan kinerjanya tetap optimal. Berikut beberapa tips perawatan motor starter yang bisa Anda lakukan:
- Periksa Kondisi Kabel:
- Pastikan kabel yang menghubungkan motor starter dengan baterai dalam kondisi baik dan tidak ada yang kendor atau rusak.
- Ganti kabel yang aus atau rusak untuk memastikan arus listrik dapat mengalir dengan lancar.
- Bersihkan Solenoid Starter:
- Solenoid starter bisa kotor akibat penumpukan debu dan kotoran.
- Bersihkan solenoid starter secara berkala untuk memastikan saklar elektromagnetik dapat bekerja dengan baik.
- Periksa Brush dan Komutator:
- Brush dan komutator dapat aus seiring waktu.
- Periksa kondisi brush dan komutator secara berkala dan ganti jika diperlukan untuk memastikan arus listrik dapat mengalir dengan lancar.
- Lakukan Pemeriksaan Rutin:
- Lakukan pemeriksaan rutin pada motor starter di bengkel terpercaya.
- Pastikan semua komponen dalam kondisi baik dan tidak ada yang rusak.
Motor starter adalah komponen penting yang digunakan untuk menghidupkan mesin kendaraan. Dengan memahami fungsi masing-masing komponen seperti solenoid starter, motor listrik, bendix gear, flywheel, serta brush dan komutator, Anda dapat merawat motor starter dengan baik. Perawatan rutin seperti memeriksa kondisi kabel, membersihkan solenoid starter, dan memeriksa brush serta komutator dapat memastikan motor starter berfungsi optimal dan memperpanjang umur pakai kendaraan Anda.